NonstopNews – Ekonomi – Perum Bulog memastikan stok beras aman jelang tahun baru. Kepala Divisi Perencanaan Operasional dan Pelayanan Publik Perum Bulog, Epi Sulandari, dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah Tahun 2024, Senin (25/11), menyatakan stok beras mencapai 1.934.516 ton. Angka ini terdiri dari 1,6 juta ton cadangan beras pemerintah (CBP) dan 260 ribu ton cadangan stok komersial.
Related Post
Distribusi beras Bulog tersebar merata di seluruh Indonesia. Jawa Timur menjadi wilayah dengan stok terbesar, mencapai 411.200 ton. Disusul DKI Jakarta-Banten (287.000 ton), Sulawesi Selatan-Sulawesi Barat (280.700 ton), Jawa Barat (189.300 ton), dan Jawa Tengah (163.300 ton).
Epi menjelaskan, stok CBP telah didistribusikan ke 1.600 gudang di seluruh Indonesia. Distribusi ini mempertimbangkan berbagai faktor, termasuk bantuan pangan, realisasi kebutuhan November-Desember, estimasi kebutuhan SPHP (Sistem Peringatan Dini Harga Pangan), dan sebagai cadangan. Ketersediaan beras yang melimpah ini diharapkan dapat menstabilkan harga dan mencegah lonjakan harga menjelang perayaan tahun baru.
Tinggalkan komentar