NonstopNews – Ekonomi – Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan atau Zulhas, memastikan harga dan stok bahan pokok aman jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru). Pernyataan ini disampaikan usai Zulhas menerima laporan dari Menteri Pertanian dan Menteri Perdagangan. "Harga stabil, stok sembako cukup, Nataru insyaallah aman," tegasnya dalam konferensi pers di kantor Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Kamis (28/11).
Related Post
Zulhas menekankan ketersediaan beras yang melimpah. Bulog, menurutnya, memiliki cadangan beras pemerintah (CBP) hampir 2 juta ton, ditambah stok beras masyarakat yang mencapai lebih dari 8 juta ton. "Jadi aman, terkendali, dan stabil. Oleh karena itu, kita minta masyarakat tidak perlu khawatir," imbuhnya, berusaha menenangkan publik.
Namun, data Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional (PIHPS) menunjukkan gambaran yang sedikit berbeda. Terpantau kenaikan harga sejumlah komoditas pangan pada Kamis (28/11). Beras naik Rp50 per kg menjadi Rp15.250, daging ayam Rp550 per kg menjadi Rp37.700, bawang merah Rp600 per kg menjadi Rp42.300, dan cabai rawit Rp250 per kg menjadi Rp42.850. Minyak goreng juga mengalami kenaikan Rp150 per kg menjadi Rp20.250, sementara telur ayam naik Rp150 per kg menjadi Rp29.350.
Meskipun terdapat kenaikan harga, Zulhas tetap optimistis pasokan dan harga bahan pokok akan terjaga hingga perayaan Nataru. Pernyataan ini tentu menimbulkan pertanyaan, apakah optimisme tersebut sejalan dengan data kenaikan harga yang telah tercatat? Publik pun menunggu bukti nyata kestabilan harga dan pasokan menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru.
Tinggalkan komentar